Peningkatan Keterampilan Pemasaran Online Produk Lokal Melalui Media Sosial di Desa Gedangsewu Kecamatan Pare Kabupaten Kediri

Heru Setiyadi, Vifi Nurul Choirina, Uswatul Khoiriyah

Abstract

In local marketing products, business actors in Gedangsewu Village have started using social media, but product sales are still not optimal. The primary purpose of community service activities is to provide basic knowledge related to business social media account creation and optimization for marketing products online. This activity will be held from July 2021 to September 2021 in Gedangsewu Village, Pare District, Kediri Regency. Methods used in solving problems include community education, training, and consultation. Stages of work activity is a preliminary survey to businesses, exploring marketing online, socialization, preparation of technical implementation, online marketing assistance, and monitoring and evaluation (M & E). Twenty business actors in Gedangsewu Village attended this community service activity. Skills that become the primary work include choosing the type of social media, creating business social media accounts, and optimizing skills for business social media accountsThe results of this service activity are business actors in Gedangsewu Village already knowing how to make a business social media accounts and how to optimize it for marketing products online by 75 percent. The perceived benefits are partners learned how to create social media accounts and their business the right type according to the target and being out how to optimize the business of social media for marketing products online.

ABSTRAK

Pelaku usaha di Desa Gedangsewu dalam memasarkan produk lokal mulai menggunakan media sosial tetapi hasil penjualan produk dirasa masih belum optimal. Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dasar terkait pembuatan akun media sosial bisnis beserta cara optimasinya untuk pemasaran produk secara online. Kegiatan ini dilaksanakan pada Juli 2021 hingga September 2021 di Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. Metode yang digunakan dalam menyelesaikan persoalan meliputi pendidikan masyarakat, pelatihan, dan konsultasi. Tahapan kerja kegiatan adalah survei awal kepada pelaku usaha, mendalami pemasaran online yang dilakukan, sosialisasi, persiapan teknis pelaksanaan, pendampingan pemasaran online, serta kegiatan monitoring dan evaluasi (monev). Kegiatan pengabdian kepada masyarat ini diikuti oleh 20 pelaku usaha di Desa Gedangsewu. Keterampilan yang menjadi karya utama meliputi keterampilan memilih jenis media sosial, keterampilan membuat akun media sosial bisnis, dan keterampilan optimasi akun media sosial bisnis. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah pelaku usaha di Desa Gedangsewu sudah mengetahui cara membuat akun media sosial bisnis beserta cara mengoptimalkannya untuk pemasaran produk secara online sebesar 75 persen. Manfaat yang dirasakan mitra adalah menjadi tahu cara membuat akun media sosial bisnis beserta jenis yang tepat sesuai target serta menjadi tahu cara mengoptimalkan media sosial bisnis untuk pemasaran produk secara online.

Keywords

gedangsewu village; online marketing; social media

Full Text:

PDF

References

I. Yanuarita and Wiranto, Mengenal Media Sosial agar Tak Menyesal, no. 1. 2018.

I. Suryani, “Pemanfaatan Media Sosial sebagai Media Pemasaran produk dan Potensi Indonesia dalam Upaya Mendukung ASEAN Community 2015,” J. Komun., vol. 8, no. 2, pp. 123–138, 2014.

O. Juwita, P. Priza, and S. Y. Astuti, “Pemanfaatan Website dan Media Sosial Untuk Meningkatkan Brand Awareness Terhadap Pusat Pelatihan dan Pedesaan Swadaya (P4S) Desa Karang Melok, Bondowoso,” JAST UNITRI, vol. 3, no. 1, pp. 1–5, 2019.

Badan Pusat Statistik RI, Hasil Sensus Penduduk 2020, no. 27. 2021.

D. J. Bayu, Alasan Utama Orang Indonesia Gunakan Internet untuk Bermedia Sosial, no. November. 2020, p. 2020.

A. Lidwina, “94% Orang Indonesia Akses YouTube dalam Satu Bulan Terakhir,” Databoks Kata Data, p. 1, 2021, [Online]. Available: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/02/17/94-orang-indonesia-akses-youtube-dalam-satu-bulan-terakhir.

M. F. Alfajri, V. Adhiazni, and Q. Aini, “Pemanfaatan Social Media Analytics Pada Instagram Dalam Peningkatan Efektivitas Pemasaran,” Interak. J. Ilmu Komun., vol. 8, no. 1, p. 34, 2019, doi: 10.14710/interaksi.8.1.34-42.

Y. Istanto, I. Rahatmawati, D. Sugandini, R. Arundati, and T. Adisti, Pemasaran Melalui Media Sosial Pada Usaha kecil. 2020.

Z. Muttaqin, “Facebook Marketing dalam Komunikasi Pemasaran Modern,” Teknol. J. Ilm. Sist. Inf., vol. 1, no. 2, pp. 103–109, 2011.

C. Hendriyani et al., “Analysis Of Whatsapp Business Usage Encouraging Sales and Customer Enggagement at PT Saung Angklung Udjo,” J. Pemikir. dan Penelit. Adm. Bisnis dan Kewirausahaan, vol. 5, no. 2, pp. 193–200, 2020.

D. Untari and D. E. Fajariana, “Strategi Pemasaran Melalui Media Sosial Instagram ( Studi Deskriptif Pada Akun @ Subur _ Batik ),” Widya Cipta, vol. 2, no. 2, pp. 271–278, 2018.

Abstract - Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.