APLIKASI PANGAN FUNGSIONAL SEBAGAI MAKANAN SEHAT KHUSUS BALITA DAN ANAK-ANAK PADA KELOMPOK MAJELIS TAKLIM MASJID AL-IKHLAS KERURAHAN SURABAYA KECAMATAN SUNGAI SERUT KOTA BENGKULU

Siska Apriyani Apriyani, Andwini Prasetya Prasetya, Herri Fariadi Fariadi

Abstract

Trend penyakit di Indonesia sudah mulai bertambah menjadi gizi lebih dan gizi kurang yang sering disebut “double burden” menjadi pemicu lahirnya berbagai penyakit degeneratif. Kebiasaan buruk yang sering terjadi di mayarakat diantaranya waktu pemberian makan pertama yang lebih cepat, frekuensi makan yang lebih sering mengarah pada gizi lebih dan kebiasaan buruk anak hanya tertarik pada makanan kesukaan seperti mi, es krim dan nugget menyebabkan masalah kekurangan gizi, apalagi produk di pasaran rentan akan kehigienitasan serta penambahan bahan pengawet dan pewarna. Kondisi yang sama sama juga terjadi pada kelompok masyarakat Majelis Taklim Masjid Al-Ikhlas Kelurahan Surabaya Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu yang beranggotakan ibu-ibu rumah tangga dari empat RT di Kelurahan Surabaya Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu. Sayangnya, kreativitas, pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu rumah tangga yang rendah menjadi penghalang untuk membuat makanan sehat. Oleh karena itu dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat oleh Tim Program Kemitraan Masyarakat Stimulus (PKMS) berupa pelatihan teknologi pengolahan, pengemasan, penentuan daya terima konsumen, pendugaan umur simpan, dan pemasaran dari aplikasi pangan fungsional makanan sehat untuk balita dan anak-anak sehingga terbentuknya kelompok kewirausahaan dengan sarana pendukung berupa peralatan produksi.

Kata Kunci : pangan fungsional, gizi lebih, gizi kurang, makanan kesukaan, Majelis Taklim Masjid Al-Ikhlas Kelurahan Surabaya.

Keywords

pangan fungsional

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.