KONTROL ORANG TUA, PENGARUH TEMAN SEBAYA DAN MEDIA MASSA BERKAITAN DENGAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA

Neli Nurlina, Latifa Ulandari Laksmi

Abstract

Jumlah remaja yang melakukan hubungan seks di luar nikah mengalami tren peningkatan. Berdasarkan catatan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), hampir setengahnya remaja berusia 15-19 tahun sudah berhubungan seksual. Data Sensus Nasional bahkan menunjukkan hampir setengahnya perempuan hamil adalah remaja. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara kontrol orang tua, pengaruh teman sebaya dan media massa terhadap perilaku seksual remaja Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional ,menggunakan teknik sampel purposive sampling. Populasi adalah semua siswa/siswi SMA Negeri 1 Suranenggala kelas XI yang berjumlah 243 .Sampel sejumlah 169 responden didapatkan dengan menggunakan teknik purposive sampling.Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data dengan uji chi square. Hasil diketahui sebanyak 157 (92.9%) responden mendapatkan kontrol dari orang tua; sebanyak 105 (62.1%) responden tidak mendapatkan pengaruh dari teman sebaya dan sebanyak 150 (88.8%) responden mendapatkan pengaruh dari media massa; sebanyak 138 (81.7%) responden pernah melakukan perilaku seksual tidak beresiko atau ringan; sebanyak 31 (21.3%) responden pernah melakukan perilaku seksual yang beresiko atau berat. Hasil uji statistic chi square menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kontrol orang tua dan pengaruh media masa terhadap perilaku seksual remaja; tidak terdapat hubungan antara pengaruh teman sebaya terhadap perilaku seksual remaja . Diharapkan pada penelitian selanjutnya dapat meneliti faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap perilaku seksual remaja.

Keywords

kontrol orang tua, pengaruh teman sebaya, pengaruh media masa, perilaku seksual remaja

Full Text:

PDF

References

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) .(2014).Seks Pranikah pada Remaja Meningkat. Available: http://www.bkkbn.go.id/ViewBerita.aspx?BeritaID=1543 [Accessed 26 Januari 2016 10.16 WIB].

Bingenheimer, J. B., Asante, E., & Ahiadeke, C. (2015). Peer Influences on Sexual Activity among Adolescents in Ghana. Stud Fam Plann, 46(1), 1–19.

Depkes RI. (2008). Pedoman Perencanaan Pembentukan dan Pengembangan Puskesmas Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja di Kabupaten dan Kota. Jakarta: Depkes RI.

Dewi, I. N. C. T. (2009). Pengaruh Faktor Personal dan Lingkungan Terhadap Perilaku Seksual PraNikah Pada Remaja di SMA Negeri 1 Baturraden dan SMA Negeri 1 Purwekerto Universitas Dipenogoro, Semarang.

Hadjam., M. (2002). Perilaku Seksual Remaja dalam Berpacaran Ditinjau dari Harga Diri Berdasarkan Jenis Kelamin. Psikologi.

Haryani, D. S., Wahyuningsih, & Haryani, K. (2015). Peran Orang Tua Berhubungan dengan Perilaku Seksual Pra Nikah Remaja di SMKN 1 Sedayu. Journal Ners and Midwifery Indonesia, 3(3), 140-144.

Kim, C. R., & Free, C. (2008). Recent Evaluations of the Peer-Led Approach In Adolescent Sexual Health Education: A Systematic Review. International Family Planning Perspectives, 34(2), 89-96.

L'Engle, K. L., Brown J.D, & Kenneavy, K. (2006). The mass media are an important context for adolescents' sexual behavior. J Adolesc Health, 38(3), 186-192. Lisnawati.(2015). Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Seksual Remaja di Cirebon. Program Studi Kebidanan Cirebon. Poltekkes Tasikmalaya.

Mesra, E., & Fauziah. (2015). Peran Orang Tua Merupakan Faktor Dominan Terhadap Perilaku Seksual Remaja. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan, 2(2), 35-40.

Poltekkes Depkes Jakarta 1 .(2010).Kesehatan Remaja : Problem dan Solusinya, Jakarta:Salemba Medika.

Pontoan, S. T., Umboh, J. M. L., & Kandou, G. D. (2015). Hubungan Antara Pengetahuan Siswa, Peran Orang Tua Dan Peran Media Massa Dengan Perilaku Seks Pranikah Siswa SMK Negeri 1 Atinggola. JIKMU, 5(2a).

Sarwono, S. (2010).Psikologi Remaja, Jakarta:Rajagrafindo Persada.

Sekarrini, L. (2012).Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Seksual Remaja Di SMK Kesehatan Di Kabupaten Bogor Tahun 2011. Program Sarjana Kesehatan Masyarakat. Program Studi Kesehatan Reproduksi, Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Indonesia

Sumarlina, N. (2012). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan remaja mengenai kesehatan reproduksi di SMP Negeri 2 Plumbon. Prodi Kebidanan Cirebon, Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya.

Tulloch, T., & Kaufman, M. (2013). Adolescent Sexuality. Pediatrics in Review, 34(1), 29-38.

Vandenbosch, L., vanOosten, J. M. F., & Peter, J. (2015). The Relationship Between Sexual Content on Mass Media and Social Media: A Longitudinal Study. Cyberpsychologu Behavior And Socail Networking, 18(12).

Abstract - Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.