PEMBERDAYAAN KELUARGA DALAM MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN GGK DENGAN HEMODIALISA

Oktavia Wulandari, Dhina Widayati

Abstract

Chronic kidney failure (CKD) is a pathological condition in the kidney with diverse etiologies, resulting in progressive decline in kidney function, and in general must undergo hemodialysis therapy. In patients with hemodialysis therapy, anxiety often arises with the therapeutic procedures that are given so that the system needs support from the family. This study wanted to determine the effect of family empowerment on anxiety levels of chronic renal failure patients with hemodialysis. The pre-experimental design was the design in this study with a population of 36 patients and a sample size of 22 patients obtained through purposive sampling. This study used a questionnaire instrument and the data obtained were analyzed using the Wilcoxon Sign Rank Test. The measurement results on the level of anxiety before the intervention showed 63% in the level of severe anxiety and after the intervention showed 46% in the category of moderate anxiety. P-value in the statistical test shows 0.003 which means that there is an influence of family empowerment with anxiety level of CRF patients undergoing hemodialysis therapy. Family empowerment can reduce the level of anxiety for patients undergoing hemodialysis in the Hemodialysis Room of RSUD. Mardi Waluyo Blitar. Family empowerment provides assistance, solutions, support, so that it can be used to overcome the anxiety experienced by patients undergoing hemodialysis.

Keywords

Anxiety; CHF; family empowerment; hemodialysis.

Full Text:

PDF

References

Andri. (2013). Gangguan psikiatrik pada pasien penyakit ginjal kronik. Bagian Psikiatri, Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana. Jakarta

Anggraini, Y. Dwi. (2016). Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal yang Menjalani Hemodialisis di RSUD Blambangan Banyuwangi. Naskah Publikasi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember.

Armiyati Y, Wuryanto E, Sukraeny N, (2016). Manajemen Masalah Psikososiospiritual Pasien Chronic Kidney Diseasse (CKD) dengan Hemodialisa di Kota Semarang. Rakernas Aipkema 12 “Temu Ilmiah Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

Budiarto Eko, Dewi Anggraeni. (2001). Pengantar Epidemiologi II. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Canisti I. (2013). Kecemasan dan Depresi Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Terap Hemodialisa. Jurnal Psikologi Ulayat, 1(2):207-222.

Daniswara, S. (2015). Pengaruh dukungan Sosial terhadap Tingkat Kecemasan px. GGK yang menjalani Hemodialisis di RSUD, dr. Soebandi Jember. Skripsi.Tidak diterbitkan, FKUJ.

Friedman, L. M. (2010). Buku ajar keperawatan keluarga: riset, teori, praktik.(5thed). Jakarta: EGC.

Indonesian Renal Registry (IRR). (2015). 7th Report Of Indonesian Renal Registry

Jangkup J, Elim C, Kandou L. (2015). Tingkat Kecemasan Pada Pasien Penyakit Gagal Gnjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa di BLU RSUP Prof.DR.R.D.Kandou Manado. Jurnal e-clinic (ecl), Vol.3, No.1, Januari – April 2015.

Kementerian Kesehatan RI. (2015). Infodatin Pusat Data dan Informasi Situasi Lanjut usia di Indonesia.

Maramis, W.F. (2005). Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa. Surabaya: Airlangga University Press.

Mayuda A, Chasani S, Saktini F. (2017). Hubungan Antara Lama Hemodialisa Dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik di Semarang. Jurnal Kedokteran Indonesia.

Muhtar. (2013). Jurnal Pemberdayaan Keluarga Dalam Peningkatan Self Efficacy Dan Self Care Activity Keluarga Dan Penderita Tb Paru. Diakses Pada tanggal 2 Desember 2017.

Nadia. (2015). Kecemasan pada penderitagagal ginjal kronisdi LaboratoriumDialisis Rumah Sakit Pusat TNI AUDr. Esnawan Antariksa. Diakses pada tanggal 15 juni 2015.

Nian A, Widayati D. (2017). Gangguan Pada Sistem Perkemihan Dan Penatalaksanaan Keperawatan. Yogyakarta: Budi Utomo (Depublish).

Patriani A, Paramastri I, Priyanto M. (2010). Pemberadyaan Keluarga Dalam Rehabilitasi Medik Paru Pada Penderita Penyakit Paru Obstruksi Kronik di Balai Pengobatan Penyakit Paru Yogyakarta.

Pramastri, I. Adina, A. Priyanto, A. (2015). Jurnal Pemberdayaan Keluarga Dalam Rehabilitasi Medik Paru Pada Penderita Penyakit Paru Obstruksi Kronik di Balai Pengobatan Penyakit Paru Yogyakarta. Diakses Pada Tanggal 4 Desember 2017.

Priambodo, G. (2015). Caring Dalam Asuhan Keperawatan, Kategori Caring Berdasarkan Budaya. Tesis

Ratna. (2010). Dukungan Keluarga Untuk Menurunkan Kecemasan. Diakses Pada Tanggal 8 Maret 2019.

Rosdiana I, Yetty K, Sabri L. (2014). Kecemasan dan Lamanya Waktu Menjalani Hemodialisa Berhubungan Dengan Kejadian Insomnia Pada Gagal Ginjal Kronik. Jurnal Keperawatan Indonesia, 17 (2): 15 – 27.

Setiyowati A, Hastuti W. (2014). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kecemsan Pasien Hemodialisa di RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Jurnal Profesi, Maret-Agustus 2014.

Supriyadi, Wagiyo, Widowati. (2011). Tingkat Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik Terapi Hemodialisis. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Volume 6 No. 2 Oktober 2011 hal 107-112.

Taylor, E Shelley. (2009). Health Psychology (7thedition). New York: Mc GrawHill Inc.

Tokala B, Kandou L, Dundu A. (2015). Hubungan Antara Lamanya Menjalani Hemodialisa Dengan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Dengan Penyakit Gagal Ginjal Kronik di RSUD Prof. Dr. R,D. Kandou Manado. Jurnal e-Clinic (ecl) ; 3 (1).

Wartilisna, Kundre, R. & Babakal, A. (2015). Hubungan Tindakan Hemodialisa dengan Tingkat Kecemasan Klien Gagal Ginjal di Ruangan Dahlia RSUP Prof Dr. R. Kandou Manado. Ejournal Keperawatan, 3(1).

Widayati D, Lestari N. (2015). Peningkatan Kualitas Hidup Pada Penderita Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Terapi Hemodialisa Melalui Psychologial Intervension di unit Hemodialisa RSUD Gambiran Kediri. Jurnal Ilmu Kesehatan ,3 (2).

Zahrofi, D. (2013). Pengaruh Pemberian Terapi Murottal Al Quran Terhadap Tingkat Kecemasan pada Pasien Hemodialisa di RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Abstract - Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.