HUBUNGAN PERAH ASI DAN TEKNIK MENYUSUI DENGAN KEJADIAN BENDUNGAN ASI PADA IBU NIFAS DI PUSKESMAS PAMOTAN KABUPATEN MALANG

Sripina Ulandari, Alfharia Kusuma Arista

Abstract

Perah ASI adalah ASI yang didapatkan dengan cara diperah dari payudara untukkemudian disimpan dan nantinyadiberikan pada bayi. Memerah bisa secara manual menggunakan tangan atau menggunakan alat bantu pompa ASI atau bisa juga menggunakan alat bantu pompa ASI atau bisa juga menggunakan alat bantu pompa ASI atau bisa juga menggunakan keduanya secara bergantian tergantung kondisi. Teknik menyusui merupakan faktor yang penting posisi dan perlekatan bayi pada payudara ibu akan mengurangi kemungkinan terjadinya masalah.
Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara Perah ASI dan Teknik Menyusui dengan Kejadian Bendungan ASI Pada Ibu Nifas di Puskesmas Pamotan. Peneltian ini menggunkan penelitian kuantitatif, jumlah sampel dalam penelitian ini adal 30 orang. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis statistik untuk mengetahui dan mengukur hubungan atau pengaruh dari variabel yang diteliti, untuk akurasi dalam proses analisis dan pengujian hipotesis maka analisis statistik penelitian ini menggunakan regresi linear berganda.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai thitung variabel(X1) Perah ASI, (X2) Teknik Menyusui , (Y) bendungan ASI pada ibu nifas yaitu 2,437 > t0,05(2.048), nilai thitung 2,437> t0,05, 2,048. Maka ada hubungan yang signifikan dengan kejadian bendungan ASI pada ibu nifas.Nilai Fhitungyaitu 58,088>nilai F0.05(3,340) membuktikan bahwa variabel bebas berpengaruh secara signifikan dengan kejadian bendungan ASI pada ibu nifas. Nilai R Squaresebesar 0,811 (81,1%).

Keywords

Perah ASI, Teknik Menyusui, Kejadian Bendungan ASI Pada Ibu Nifas

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.