PERANAN MASYARAKAT DALAM KEMANDIRIAN PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA (Studi Di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji, Kota Batu)

Nikander Neksen, Agung Suprojo

Abstract

Abstract: The importance of society role to realize development independency is not only an involvement but also liveliness. This research was purposed to understand the role of society on the independency of development, wherein the facilities and basic facilities objects were identified firstly and followed by the society role then. This research was located in Sumber Brantas village. Qualitative research method was used. This research collected secondary and primary data of five informants. The research results showed that the society role on the independency of facilities and basic facilities development were understood as (1) an involvement of the society on development planning and performing; (2) contribution of the society in the form of physical and material; (3) a determination of society’s decision together; (4) a subject and contributor of the development. The main supporting factor of society’s role was contribution in the forms of physic, money and idea. The main obstructing factor was unwillingness of the society to act on the development.

Key words: society role; independency; facilities and basic facilities development

Abstrak: Pentingnya peranan masyarakat untuk mewujudkan kemandirian pembangunan tidak hanya sebatas keterlibatan saja, tetapi juga keaktifan dalam pembangunan dan pewujudan program-program yang dikembangkan oleh masyarakat itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan masyarakat dalam kemandirian pembangunan, dimana diidentifikasikan dahulu objek sarana prasarana yang berswadaya masyarakat, kemudian diikuti peranan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan mengambil lokasi di Desa Sumber Brantas. Data yang dikumpulkan berupa data sekunder dan data primer dari lima orang informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan masyarakat dalam kemandirian pembangunan sarana prasarana diketahui sebagai berikut: (1) masyarakat terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan; (2) kontribusi masyarakat terhadap pembangunan berupa tenaga dan materi; (3) penetapan keputusan oleh masyarakat desa secara bersama-sama; (4) peranan masyarakat dalam pembangunan sebagai subjek yang terlibat langsung dan sebagai kontributor. Faktor pendukung utama peranan masyarakat adalah kontribusi berupa tenaga, uang dan pemikiran, sedangkan faktor penghambat utamanya adalah masih adanya masyarakat yang enggan untuk berperan aktif dalam pembangunan.

Kata Kunci: peranan masyarakat; kemandirian; pembangunan sarana prasarana

Full Text:

PDF
Abstract - Print this article - Indexing metadata - How to cite item - Finding References Review policy - Email this article (Login required) - Email the author (Login required)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.