STRATEGI PENGEMBANGAN SWOT AGROWISATA DI DESA PANDANSARI LOR, KABUPATEN MALANG
Abstract
Most of Indonesia's area is rural with various potentials and production resources. The dominant rural characteristics in Indonesia are agriculture resources based, as land resources, cultivation, processing, post-harvest, marketing, and tourism. The tourism sector has synergistic strength and is closely linked with various other development sectors. Pandansari Lor Village is one of the villages in Jabung District, Malang Regency, where most of the land used as agricultural land which has the potential to be developed into an agro-tourism village. The research objectives are to find out how the agrotourism development strategy in Pandansari Lor Village, Jabung District and make recommendations for agrotourism development in Pandansari Lor Village. Based on the SWOT analysis, the most important development strategy is to optimize existing agrotourism activities and other supporting agrotourism objects/attractions.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alfian R, Budiyono D, Ewang S U. 2020. Kajian Potensi Agrowisata Di Kawasan Wisata Coban Jahe, Desa Pandansari Lor, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang. Buana Sains 20(1):41–48.
Andini N. 2013. Pengorganisasian Komunitas Dalam Proses Pengembangan Agrowisata Di Desa Wisata Studi Kasus: Desa Wisata Kembangarum, Kabupaten Sleman. Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota 21(3):173-188.
Aridiansari R, Nurlaelih E E Dan Wicaksono K P. 2015. Pengembangan Agrowisata Di Desa Wisata Tulungrejo Kota Batu, Jawa Timur. Jurnal Produksi Tanaman. 3(5):383–390.
David F R. 2008. Manajemen Strategi Ke 10. Terjemahan Oleh Budi S. Strategic Mangement: Concepts And Cases. Jakarta:Salemba Empat.
Fandeli, C Dan Muhammad. 2009. Prinsip-Prinsip Dasar Mengkonservasi Lanskap. Yogyakarta: UGM Press.
Menurut Undang-Undang No. 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan (Pasal 1)
Maharani R. 2009. Studi Potensi Lanskapperdesaan Untuk Pegembangan Agrowisata Berbasis Masyarakat Di Kecamatan Cigombong Kabupaten Bogor. Skripsi. Bogor : Institut Pertanian Bogor.
Mandiangan Mm. 2013. Kawasan Agrowisata Di Rurukan (Arsitektur Organik). Jurnal Arsitektur Daseng Edisi Khusus Ta. 2(1):9-18.
Rangkuti F. 1997. Analisis Swot Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: Pt Gramedia Pustaka Utama.
Sutiyono. 2007. Pemberdayaan Masyarakat Desa Dalam Pelaksanaan Program Desa Wisata Di Daerah Istimewa Yogyakarta Dalam Laporan Penelitian Fakultas Bahasa Dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta.
Sururi A. 2018. Inovasi Kebijakan Partisipasi Publik Dalam Pengelolaan Dan Pengembangan Pariwisata (Studi Pada Kawasan Ekowisata Situterate Desa Situterate Kecamatan Cikande Kabupaten Serang). Jurnal Administrative Reform. 6(3): 110-121.
Suwantoro G. 2004. Dasar-Dasar Pariwisata. Yogyakarta: Andi.
Undang-Undang Republik Indonesia No. 10 Tahun 2009 Pasal 1. 2009. Kepariwisataan.
Undang-Undang Republik Indonesia No. 24 Tahun 1992. Penataan Ruang.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
